Tidak Semua Jajanan Itu Tidak Sehat

Nah hari Juma't telah tiba lagi, apakah postingan bergambar martabak yang anda nanti-nantikan saat ini? Kabar buruknya tidak ada lagi gambar martabak di sini, sudah saya ganti sama makanan lain. Biar tidak bosan, tiap bulan ganti gambar lah....

Seperti biasa, saya saya kembali membawa tulisan tentang makanan-makanan murah, tapi tidak murahan. Tidak ada makanan yang murahan di dunia ini, karena semua makanan kodratnya itu membawa berkah bagi kehidupan kita ini. Jika minggu lalu bahasannya makanan yang tidak layak jadi makan siang, hari ini topiknya adalah jajanan yang sehat...

Tapi karena saya melankolis sifatnya, maka judulnya jadi penuh kenegatifan... Tidak Semua Jajanan itu Tidak Sehat!

SOMAY ATAU SIOMAY

Nama aslinya itu Siomay, ntah kenapa banyak yang menyebutnya somai atau somay, mungkin males karena penglafalan I nya. Aslinya siomay ini bagian dari dimsum, masih satu keluarga sama hakaw, bakpao, siewkiaw, dan lainnya. Asal muasalnya adalah daging yang digiling atau di cincang, lalu digulung atau dibungkus pakai kulitnya yang dari tepung terigu. Kemudian di kukus...

Yang sering kita makan itu disebutnya siomay Bandung, merupakan adaptasi dari siomay aslinya. Perubahaan utama ada di penggunakan ikan sebagai pengganti daging, dan juga menggunakan bumbu kacang. Saya kurang tahu kenapa ada penggunaan nama Bandung, mungkin di sini awal Siomay adaptasi ini berkembang.

Seiring perkembangan jaman, sekarang banyak Siomay yang menggunakan ikan sapu-sapu, maklum murah tinggal serok dari sungai. Meskipun tidak dianjurkan ya, menurut saya tetap ikan tenggiri yang terbaik, dari sisi texture dan juga rasa.

Kenapa menjadi jajanan yang baik? Karena siomay ini dominan dengan kukusan dan rebusan, tidak ada minyak atau pengolahan goreng-gorengan. Jadi di sini lah nilai jual dari sisi sehatnya.

Hari ini saya cari jajanan untuk keluarga di rumah, terus terang karena kondisi dompet kami belum bisa makan mewah, ya terpaksa mencari tempat jajan yang merakyat. Ada penampakan yang membuat saya sebenarnya heran, tapi ya sudahlah saya coba ke sana..

Mereka ini jualan siomay dan batagor tapi kok pakai tenda kayak orang jualan pecel ayam. settingan kursi dan pancinya malah lebih mirip pedagang soto. Jualanya juga kayak rada ga niat, showcase lemari kacanya kecil amat dan kukusan siomaynya ada di daerah belakang.

Normalnya orang jualan siomay itu, kukusannya ditaruh di depan biar pembelinya bisa lihat-lihat dan terkadang memang ada yang picky... mau milih sendiri... ga mau rugi, maunya yang paling besar potongannya.

Terus terang saya gagal ambil beberapa foto di sini, karena abang-abangnya kayak risih lihat saya foto-foto... ya mungkin salah saya juga ga permisi, main masuk jebrat jebret sana sini. Mestinya rekam video kali ya, masuk sambil bilang "Hi guys, hari ini kita...."

Ok untuk menghormati privacy mereka, saya tidak tampilkan muka abangnya, side kick dia juga ga saya tampilkan, dan juga layout meja dan kursi ala soto mix pecel ayam mereka.

Kenapa saya memilih makan siomay? Saya bukan fans nya siomay, tapi di rumah saya keluarga saya lansia semua. Karena itu saya menghindari membeli jajanan yang goreng-gorengan. Kalau tidak siomay, ya bakpao. Kadang beli lontong isi, pastel dan risol saja sangat jarang.

Ok demikian hari ini laporan jajanan saya, semoga bisa jadi referensi jajanan njenengan selanjutnya

BERBAGI HSBI

Tibalah saat-saat yang ditunggu di postingan bergambar martabak siomay, undian berhadiah HSBI. Syaratnya simpel, cukup masukan keyword ini aja di komentar saudara saudari di kolom komentar bawah ini. Keywordnya:

PUH SEPUH HSBI DONG

Berikut adalah pemenang dari episode sebelumnya:

Selamat ya mas @giono, ga sia-sia exist di Satu Jiwa setiap hari.Dan seperti biasa orang-orang yang tidak beruntng adalah: bang @ekavieka, om @arveno, om bule @henruc, dan mas @duja,

Simpelkan cara menang hadiahnya, tinggalkan komentar anda beserta keyword hari ini, dan anda bisa memenangkan HSBI minggu depan. Sampai ketemu minggu depan ya di postingan bergambar siomay ini.

Terima kasih telah membaca tulisan saya yang apa adanya ini. Saya lebih banyak meluangkan waktu saya bermain gim di Hive Blockhain, dan berbagi cerita tentang gim dan permainan tersebut melalui tulisan-tulisan saya di sini. Jangan sungkan bertanya langsung ke saya bilamana ada yang mau ditanyakan dan mohon maaf kalau tulisan saya di sini ada yang menyinggung perasaan anda.

Tidak lupa saya berterima kasih kepada:

• Canva : yang telah memberikan peralatan penyunting gambar secara gratis
• Thepeakstudio : yang telah membuat gambar divider / pembatas yang keren di sini